Albaqarah: 198
لَيْسَ عَلَيْكُمْ جُنَاحٌ أَن تَبْتَغُوا فَضْلًا مِّن رَّبِّكُمْ ۚ فَإِذَا أَفَضْتُم مِّنْ عَرَفَاتٍ فَاذْكُرُوا اللَّهَ عِندَ الْمَشْعَرِ الْحَرَامِ ۖ وَاذْكُرُوهُ كَمَا هَدَاكُمْ وَإِن كُنتُم مِّن قَبْلِهِ لَمِنَ الضَّالِّينَ (198)
====
Terapkan kalimat dalam ayat ini
وَاذْكُرُوهُ كَمَا هَدَاكُمْ وَإِن كُنتُم مِّن قَبْلِهِ لَمِنَ الضَّالِّينَ
=====
Apabila ada kabar yang diterima dari Alloh dalam Alquran berupa kesesatan, kedurjanaan sekelompok kaum, mengapa kita menganggap bahwa isi kabar itu adalah sesuatu yang tidak bisa dirobah?9:97
اَلْاَعْرَابُ اَشَدُّ كُفْرًا وَّنِفَاقًا وَّاَجْدَرُ اَلَّا يَعْلَمُوْا حُدُوْدَ مَآ اَنْزَلَ اللّٰهُ عَلٰى رَسُوْلِهٖ ۗوَاللّٰهُ عَلِيْمٌ حَكِيْمٌ - ٩٧
Orang-orang Arab Badui itu lebih kuat kekafiran dan kemunafikannya, dan sangat wajar tidak mengetahui hukum-hukum yang diturunkan Allah kepada Rasul-Nya. Allah Maha Mengetahui, Mahabijaksana.
Perhatikan...
semisal ARAB durjana, sangat kufur. Kemudian Alloh kabarkan.
Apakah kabar Alloh tentang ARAB berlaku mutlak, tidak bisa dirobah? toh kalau mereka (ARAB) berobah dari sangat kufur menjadi Arab IMAN. apakah kabar Alloh bohong?
Tidak, kabar itu adalah berita tentang kejadian sebelumnya. Bilakan hari ini apa yang terjadi berbeda, bukankah manusia diberikan ikhtiar?
Terus,
Apakah YAHUDI dahulu, orangnya adalah orang yang sama dengan hari ini? tidak. Orang-orang dulu nenek moyangnya sudah meninggal, yang ada sekarang itu anak keturunannya.
Kalau nenek moyang mereka durjana, bisa saja mereka berikhtiar untuk menjadi sholeh.
Dan kita, orang disekitarnya, bisa mempengaruhi mereka.... Dakwahi YAHUDI, Ajak YAHUDI kepada kebaikan. Bukan malah tetap saja kita melaknat (mendo'akan jelek).
====================================
Ingat nenek moyang dan keturunannya tidak akan saling memadaratkan,
Bilakah nenek moyang mereka KAFIR, namun kemudian anak keturanannya IMAN,
Toh Alloh SWT. tidak akan menyia-nyiakan kebaikan, pasti Alloh terima.
Saya yakin, Alloh tidak akan menyiksa orang YAHUDI yang IMAN, oleh karena ke-YAHUDI-annya mereka.
Alloh mengetahuhi mana yang Kafir dan mana yang Iman.
====================================
Do'akan mereka mendapat petunjuk.
Saya tidak akan mendo'akan mereka yang musyrik untuk mendapatkan ampunan, karena Alloh SWT sudah mengabari bahwa: meskipun kita memohonkan ampun sampai 70x pun tidak akan diterima. Bukan karena Alloh tidak menerima ampunan, tetapi karena mereka tidak meminta kepada Alloh. [Alloh kasih, tapi tangan mereka memintanya kepada yang lain, jadi ampunannya jatuh ke tanah. bukan ke tangan mereka.]
Bilakah mereka sudah mendapat petunjuk TAUHID,
Jangankan dimintakan ampun, dia sendiri juga akan meminta ampun kepada Alloh.
Tanggapan atas......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar