Hari ini
Ini hari
hari ini yang ini
ini hari yang hari
inilah hari ini
hari inilah hari
hari
ini
ini
hari
puisi ini
puisi hari
puisi hari ini
puisi ini hari
=============
tak bermakna
bermakna tak
makna tak ber
makan ber tak
=============
Hari ini
Ini hari
hari ini yang ini
ini hari yang hari
inilah hari ini
hari inilah hari
hari
ini
ini
hari
puisi ini
puisi hari
puisi hari ini
puisi ini hari
=============
tak bermakna
bermakna tak
makna tak ber
makan ber tak
=============
Langit Bumi Gunung Insan jeung Amanat
إِنَّا عَرَضْنَا الْأَمَانَةَ عَلَى السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ
وَالْجِبَالِ فَأَبَيْنَ أَن يَحْمِلْنَهَا وَأَشْفَقْنَ مِنْهَا وَحَمَلَهَا
الْإِنسَانُ ۖ إِنَّهُ كَانَ ظَلُومًا جَهُولًا (*)
Langit, bumi, gunung, diasongan
amanat narolak
=========
===
كان ابوانا آدم وحواء
قَالَا رَبَّنَا ظَلَمْنَا أَنفُسَنَا وَإِن لَّمْ تَغْفِرْ لَنَا
وَتَرْحَمْنَا لَنَكُونَنَّ مِنَ الْخَاسِرِينَ (*)
فنحن ابناؤهما عبادك قلنا كما قالا
رَبَّنَا ظَلَمْنَا أَنفُسَنَا وَإِن لَّمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا
لَنَكُونَنَّ مِنَ الْخَاسِرِينَ
=====
وَلَا تَمْشِ فِي الْأَرْضِ مَرَحًا ۖ إِنَّكَ لَن تَخْرِقَ الْأَرْضَ
وَلَن تَبْلُغَ الْجِبَالَ طُولًا (*)
Tong lumampah
nepak dada
====
Ya Alloh,
Ya Alloh,
مِنْ
أَيِّ شَيْءٍ خَلَقَهُ (*) مِن
نُّطْفَةٍ خَلَقَهُ فَقَدَّرَهُ (*) ثُمَّ السَّبِيلَ يَسَّرَهُ (*)
اللهم الطف بنا في
تيسير كل عسير - فإن تيسير كل عسير عليك يسير
ونسألك اليسر
والمعافاة في الدين والدنيا والآخرة
FIKIRAN, KEBAIKAN - KEJELEKAN
Dina jasad aya mudlghoh, upami tea mudlghoh sae, sae jasadna. upami mudlghoh awon, awon jasadna.
===
Perbaiki diri, dengan menghadap pada pemilik/pencipta diri, diri sebagai makhluk, Penciptanya adalah Alloh sang kholik.
===
Pikiran....
Apabila yang datang adalah hasanah (kebaikan), maka dari Alloh.
Apabila yang datang adalah syayyiah (keburukan), maka dari diri sendiri.
KEBAIKAN
Fahami, Kebaikan bukan saja sesuatu yang melahirkan SUKA, bisa juga membuat DUKA -menurut orang lain-,Toh bagi kita DUKA adalah lahan kebaikan, dengan memaknai:
-ke_SUKA_an patut disyukuri.
-ke_DUKA_an patut disabari.
Fahami,
اللهم مالك الملك
تؤتى الملك من تشاء وتنزع الملك ممن تشاء
وتعز من تشاء وتذل من تشاء بيدك الخير
Alloh pemilik kerajaan.
Alloh memberikan kerajaan, Alloh mencabut kerajaan, kepada dan dari siapa yang dikehendaki.
Alloh memuliakan, Alloh menghinakan, kepada siapa saja yang dikehendaki.
mengapa?
Alloh menguji dengan kebaikan dan keSUKAan; Alloh juga menguji dengan -SESUATU YANG KITA ANGGAP JELEK- dengan kesusahan dan keDUKAan.
padahal.....
====وَقَطَّعْنَاهُمْ فِي الْأَرْضِ أُمَمًا ۖ مِّنْهُمُ الصَّالِحُونَ وَمِنْهُمْ دُونَ ذَٰلِكَ ۖ وَبَلَوْنَاهُم بِالْحَسَنَاتِ وَالسَّيِّئَاتِ لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُونَ (168)====
وبلونهم بالحسنة والسيئة لعلهم يرجعون
Kami menguji mereka dengan kebaikan dan kejelekan agar mereka kembali, kembali kepada Alloh.
Ingat kata .... inna lillah....
Ingat kata .... wa mahyaaya wa mamaati.... lillahi robbil 'alamin.
=====إِنَّا بَلَوْنَٰهُمْ كَمَا بَلَوْنَآ أَصْحَٰبَ ٱلْجَنَّةِ إِذْ أَقْسَمُواْ لَيَصْرِمُنَّهَا مُصْبِحِينَ====
Sungguh, Kami telah menguji mereka (orang musyrik Mekah) sebagaimana Kami telah menguji pemilik-pemilik kebun, ketika mereka bersumpah pasti akan memetik (hasil)nya cepat-cepat/pada pagi hari, (QS. Al-Qalam: 17)
Referensi: https://www.bayan.id/quran/68-17/
Intinya: orang senang diuji, orang susah juga diuji.
KEJELEKAN
Fahami, kejelekan bukan sesuatu yang mendatangkan keDUKAan, seperti kita tidak punya uang, sakit lahir, sakit bathin. Karena kedukaan seperti ini adalah dipandang kebaikan apabila kita sikapi dengan kesabaran.
Fahami, kejelekan sejatinya adalah sesuatu yang mendatangkan dosa, gundah hati, oleh karena sikap kita, suudzon kepada Alloh, suudzon pula kepada makhluk Alloh.
=========
TELUH,
Teluh bukan sebuah kejelekan, melainkan kebaikan apabila kita sikapi dengan kesabaran, dan hilangkan suudzon terhadap orang yang meneluh.
Toh sakit tertusuk duri saja jadi kifarat dosa, apabila kita sabar dan istighfar. Apalagi sakit di dalam tubuh, - yang orang lain bilang karena guna-guna - .
Ingat guna-guna/teluh/santet tak akan madarat apabila Alloh tidak izinkan. -Ingat izin Alloh atas madarat bukan sebuah kejelekan, tapi kebaikan bagi kita apabila bersabar, hilangkan suudzon terhadap sesama apalagi suudzon terhadap Alloh.-.
Mengapa Teluh seakan semakin menjadi?
Karena kita suudzon kepada sesama.
Karena kita melupakan Alloh yang hendak menguji kita.
Teluh,.... bandingkan dengan penyakit yang lain....
-panas demam, - akibat terik matahari ====> Izin Alloh
-influenza, - akibat dingin kehujanan ====> Izin Alloh
-teluh nu teu puguh-puguh, - akibat seorang yang mempunyai nama Si AAAA, (tanpa pukulan fisik) hanya sekedar do'a ====> qobul Alloh, izin Alloh.
Teluh,.... menyebabkan saudara wafat/meninggal.
-pukulan tangan beda dengan do'a.
-orang wafat/meninggal karena dipukul, didlolim secara fisik. Orang yang memukul, dialah yang salah.
-orang wafat/meninggal karena teluh, didlolim secara nonfisik, bathin, doa. Orang yang berdo'a tidak salah. Hanya saja, Alloh mengqobul do'a, mengkonvertnya menjadi malaikat izroil, mencabut nyawa. pupus weh.... Alloh izinkan.
Teluh semakin menjadi, oleh karena sikap kita yang salah, suudzon terhadap sesama dan melupakan meminta ampun kepada Alloh atas dosa yang tak terasa.
.... kitu we lah......
SAAT KITA SAKIT,
Ya Alloh, engkau melimpahkan kepadaku kerajaan berupa sehat, engkau juga cabut kerajaan sehat tersebut diganti dengan sakitku.
Jadikan kebaikan bagiku, mulyakan aku dengan kesabaranku,. dan jangan hinakan aku dengan ketidaksabaran.
Dengan sakitku, mulyakan aku dengan ampunan atas sabarku, dan jangan hinakan aku dengan bertambahnya dosa atas kesalku.
SAAT KITA DITELUH,
Ya Alloh, engkau melimpahkan keagungan kepada saudaraku dengan do'a yang Engkau ijabah dan Engkau qabul.
Ya Alloh, jangan engkau timpakan kehinaan kepadaku atas dosa su'udzon dan dosa melupakan anugerahMu.
Ya Alloh, aku dan saudaraku adalah sama-sama makhluk ciptaanMu. Aku tak berdaya sebagai makhlukMu, dan saudarakupun sebagai makhluk sama-sama tak berdaya.
Ya Alloh, sakitku bukanlah karena salah saudaraku, namun tentu karena salahku sendiri. Mohon ampunkan aku dan dia, saudaraku. Amin.
Ada beberapa pertanyaan yang sering dilontarkan kepada team IDTesis dari mahasiswa yang akan menghadapi ujian / sidang proposal Tesis maupun Skripsi. Berikut saya rekap beberapa pertanyaan yang sering di tanyakan oleh dosen penguji pada saat sidang proposal.
A. PROPOSAL
Beberapa pertanyaan terkait dengan masalah proposal Tesis / Skripsi
B. SIDANG SKRIPSI/THESIS
Demikian beberapa rangkuman pertanyaan yang sering ditanyakan oleh dosen penguji sidang proposal Tesis / Skripsi.
Dafpus: https://idtesis.com/pertanyaan-yang-sering-muncul-saat-ujian-proposal-skripsi-tesis/
https://www.majalahparanormal.com/ajian-rawa-rontek-angling-dharma/
Orang yang dikembalikan nyawanya....
Disebut ilmu hitam, kalau dengan ilmunya ia jauh dengan Alloh Dzat yang berkuasa atas segala sesuatu.
Ilmunya membawa ia kepada kesombongan.
Disebut ilmu putih, kalau dengan ilmunya ia semakin dekat dengan Alloh, artinya ia tetap beriman meskipun ia (Ia diilhami bahwa ia bisa seperti itu) namun ia tetap beribadah.
====
وَلَا تَحْسَبَنَّ الَّذِينَ قُتِلُوا فِي سَبِيلِ اللَّهِ أَمْوَاتًا ۚ بَلْ أَحْيَاءٌ عِندَ رَبِّهِمْ يُرْزَقُونَ
====
jangan menyangka bahwa orang yang meninggal di jalan Alloh itu mati, mereka itu hidup dan disisi Alloh Robnya, mereka diberikan rezeki.
rezekinya....
bisa dengan menolong orang, padahal mereka dikatakan telah wafat.
bisa dengan .... apa saja, Alloh yang idzinkan. kumaha we.
Pengertian Al-Quran
Al-Quran berasal dari bahasa Arab yang artinya bacaan. Sebagian ulama menyebutkan bahwa kata Al-Quran adalah masdar yang di artikan dengan isim maf’ul, yakni maqru’ artinya sesuatu yang di baca. Maksudnya, Al-qur’an itu adalah bacaan yang di baca.
Secara istilah, Al-qur’an adalah wahyu Allah SWT yang di turunkan kepada Nabi Muhammad SAW, untuk di sampaikan umatnya secara berangsur-angsur melalui Malaikat Jibril dan membacanya adalah ibadah.
Al-Quran adalah sumber hukum Islam yang pertama. Al-Quran sebagai sumber hukum dan pedoman hidup umat manusia memiliki beberapa keistimewaan dan kelebihan di banding dengan kitab-kibat suci lainnya sebagai berikut :
Al-Quran memiliki nama dan julukan. Hal ini menunjukan kemulian Al-Quran. Abu al-Ma’ali Syaydzalah menyebutkan Al-Quran memiliki 55 nama, sedangkan Abu al-Hasan al-Harali menyebut Al-Quran memiliki 90 nama.
Namun menurut Ibn Jazzi al-Killabi, sesungguhnya Al-quran hanya memiliki 4 nama yaitu al-quran (bacaan yang dibaca), al-Kitab (tulisan yang ditulis), al-Furqan (pembeda), dan al-Zikri (peringatan).
Sedangkan selebihnya sifat (bukan nama) seperti penyifatan Al-quran dengan : al-Azim (Yang Agung), al-Karim (Yang Mulia), al-Matin ( Yang Kuat), al-Aziz (Yang Perkasa), al-Majid (Yang Pemurah/Mulia), dan sebagainya.
Adapun nama-nama lain Al-Quran yang umum dikenal sebagai berikut!
Atas permintaan calon peserta Kemah Dakwah
SMA Plus Tauhidul Afkar 2020-2021
"MANDIRI MELATIH DIRI MUSTAFID
MEMBANGUN MASYARAKAT INDONESIA BONAFID"
وَكُنْ مُسْتَفِيْدًا كُلَّ يَوْمٍ زِيـَـــــادَةً ۞ مِنَ الْعِلْمِ وَاسْبحْ فِىْ بُحُوْرِ الْفَوَائِدِ
Jadilah pencari faedah terus bertambah - dari ilmu dan di lautannya berenanglah
Setiap hari jadilah engkau pencari faidah yang terus bertambah, dari ilmu, dan berenanglah di lautan faidah tersebut.
========
MANDIRI MELATIH DIRI MUSTAFID
Kita Sebagai Siswa,
yang sedang menuntut ilmu dan harus memanfaatkan/mengamalkan ilmu
Kita sebagai masyarakat,
Yang sedang memanfaatkan/mengamalkan ilmu tetapi tetap butuh keilmuan, wawasan yang harus terus bertambah
Kita peserta kemda adalah siswa yang langsung terjun di masyarakat
MEMBANGUN MASYARAKAT INDONESIA BONAFID
Pada subjek (diri sendiri) – kita juga sebagai masyarakat (warga Negara Indonesia) harus bertekad menjadi masyarakat yang baik, bisa membangun bukan merusak
Pada objek (masyarakat/lingkungan) – kita berperan sebagai change agen/mubaligh yang amar ma’ruf nahyi munkar (bisa memerintahkan kebaikan dan bisa mencegah kemungkaran).
Suatu hari Presiden Anu Syarwan berjalan melewati seorang perempuan lanjut usia yang sedang menanam pohon kelapa. Ia pun bertanya kepadanya:
“Untuk apa engkau menanam pohon kelapa itu, sedangkan usiamu sudah cukup tua. Bukankah kemungkinan besar engkau tidak akan menikmati buahnya?”
“Orang-orang yang telah meninggal dunia yang menanam kelapa dan saat ini kita yang menikmati buahnya. Kini aku pun menanam pohon kelapa ini dengan harapan agar orang-orang sepeninggalku nanti dapat menikmati hasilnya.” Jawab perempuan tua itu.
Anu Syarwan lalu memberinya hadiah uang tunai sebesar 1juta. Ketika menerima hadiah tersebut, perempuan itu berkata:
“biasanya pohon kelapa baru akan berbuah setelah berusia lima tahun, akan tetapi pohon yang satu ini baru ditanam langsung membuahkan hasil untukku.”
Anu syarwan kembali memberinya 1juta, sembari berkata, “Perempuan ini seorang yang bijak” Ketika menerima uang tersebut, nenek tersebut kembali berkata, “”biasanya, dalam semusin pohon kelapa bebuah satu kali, sedangkan pohon kelapaku ini, dalam sehari telah membuahkan hasil untukku sebanyak dua kali.”
Anu Syarwan kembali memberinya 10juta sembari berkata kepada bendaharanya, “Mari segera pergi, kita tinggalkan tempat ini, sebelum lelaki ini menghabiskan harta kita”
ذات يوم مر الرئيس آنو سياروان أمام امرأة مسنة كانت تزرع شجرة جوز الهند. وسأله أيضا:
"لماذا تزرع شجرة جوز الهند هذه وأنت كبير في السن. ألا يحتمل أنك لن تستمتع بالفاكهة؟ "
الناس الذين ماتوا يزرعون جوز الهند ونحن الآن نستمتع بالفاكهة. الآن أقوم أيضًا بزراعة شجرة جوز الهند هذه على أمل أن يستمتع الناس معي بالنتائج ". أجابت المرأة العجوز.
ثم منحه Anu Syarwan جائزة نقدية قدرها مليون. قالت المرأة عند استلامها الهدية:
"عادة ما تؤتي شجرة جوز الهند ثمارها فقط بعد أن يبلغ عمرها خمس سنوات ، ولكن هذه الشجرة التي زرعت للتو أثمرت على الفور بالنسبة لي"
أعطته آنو سيروان مليونًا مرة أخرى ، قائلة: "هذه المرأة حكيمة" عندما تتلقى المال ، قالت الجدة ، "عادةً ، في عشرات أشجار جوز الهند مرة واحدة ، بينما تنتج شجرة جوز الهند هذه في يوم ما قدرًا من الفاكهة بالنسبة لي مثل مرتين."
أعطاه Anu Syarwan مرة أخرى 10 ملايين بينما قال لأمين الصندوق ، "لنذهب فورًا ، نغادر هذا المكان ، قبل أن يستهلك هذا الرجل ثروتنا"
====
fasilitas keyboar arab tidak muncul jadi diedit di pc lain.
Klik tombol "Penuh" untuk mode ful skrin. Tutup dengan cara klik tuts "Esc" di kibot, atau dengan mengklik tombol "Normal" saja.
Materi artikel