Setan dalam bentuknya ada dua, yaitu;
- Setan yang menyatu dalam diri
- Setan yang berada di luar diri
- salahnya orang yang salah, tetap saja dianggap benar.
- misal, Seorang perampok tetap merampok, karena menganggap merampok adalah benar. -ingat, merampok adalah munkar-.
- salahnya orang yang benar, tetap saja tidak sadar bahwa ia salah.
- misal, Seorang kiayi, saking kesel pada tetangganya, sampaikan beliau mengatakan kepada jama'ahnya: "jangan tengok si anu kalau ia sakit, soalnya bla bla bla". -ingat, menengok orang sakit adalah ma'ruf/kebaikan.-
koq bisa?
اعوذ --- بالله ---- من الشيطان الرجيم --- بسم الله الرحمن الرحيم
terungkaplah,
kejahatan setan tak terasakan, ternyata manusia terkadang menjelma jadinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar