Komentarku di pengendara
===
Perjalanan di bukan hutan (kampung, desa, kota), dari satu titik berangkat ke titik tujuan adalah ibadah. Jaga jarak, 2, 3 atau 4 meter, agar kendaraan lain yang masuk di persimpangan tak terhalang yang biasanya menjadi penyebab macet. Motor jangan menyalip mobil dari kiri apalagi menggunakan trotoar kecuali memang ada rambu yang membolehkan. biasakan menyalip dari kanan.
===
Motor menyalip dari kiri, menggores mobil. Pemilik mobil-lah yang marahi
dan mengeluarkan ganti. kita adalah pengendara motor yang dlolim, yang
mengurangi pahala perjalanan sendiri. Ingat!!! dari satu titik berangkat
ke titik tujuan dengan kendaraan anda, itu adalah bentuk ibadah. Jangan
Dlolim!!!
===
20 meter di depanmu, ada kendaraan yang akan masuk ke jalan raya,
kurangi kecepatanmu..... anda adalah saudara mereka. Apa yang anda suka
untuk menerima, maka berikan kepada saudaramu karena mereka pun akan
suka. Anda suka dipersilahkan untuk masuk jalan raya, maka saudaramu pun
suka dipersilahkan masuk olehmu.
===
===
Tidak ada komentar:
Posting Komentar